Tugu Cacing? (1)

By Admin - 3 Februari 2025
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp habarsamarindabaru.com

Catatan : Akhmad Zailani

Tahun baru 2025, kota Samarinda wajah baru. Lebih cantik. Plus seksi. 

Kalau cantik saja. Balikpapan juga cantik. Tapi kini, Balikpapan sudah kalah sama Samarinda.  

Bila ada yang membantah, terserah.

Samarinda benar benar berbenah. Wajah baru.  Maka, berbahagialah warga Samarinda yang mencintai kotanya.

Dengan anggaran besar, banyak proyek besar. Proyek kecil juga ada.   Mulai proyek jalan, parit untuk membenahi banjir hingga proyek terowongan.

Banyak kantor kantor  dan pasar sebagai pusat perekonomian masyarakat direhab dan dibangun.

Wajah Kota Samarinda juga di percantik.

Tak hanya badan jalan dibuat mulus, semulus paha wanita,  bibir tepian sungai Mahakam pun diberi gincu, yang bernama  ; Teras Samarinda.

Teras Samarinda,  terletak di jalan Gajah Mada, di depan Kantor Gubernur Kaltim. Jadi ikon baru kota Samarinda.

Warga Samarinda kita bisa berbangga. Apalagi saya, kelahiran kota Samarinda, yang setiap lebaran tak pernah mengenal kata mudik. Beruntung Walikota Samarinda, H Andi Harun masih bisa mudik.  Setiap lebaran masih bisa mudik ke kampung halamannya, di Sinjai, Sulawesi Selatan.

Ada yang bilang, sebut saja saya ; “ Samarinda sudah lebih cantik dari Balikpapan”.  Pakai emotion. Mantap.

Jerawat jerawat di wajah Samarinda pun sudah mulai dihilangkan.  Pedagang yang memakan badan jalan, terutama di jalan jalan dekat pasar sudah diatur. Saya menuliskan diatur, bukan disingkirkan. Pedagang diizinkan berjualan, sampai jam tertentu. Satu keuntungannya, macet berkurang.

Pasar-pasar dibenahi. Pasar Pagi lama dihancurkan, lalu dibangun Pasar Baru, yang lebih bagus.

Kita- khususnya warga Samarinda benar benar merasakan adanya geliat pembangunan di Samarinda. 

Di beberapa jalan adanya kemacetan. Itu wajar. Karena banyak proyek-proyek parit dan jalan yang dikerjakan. 

Bila jalan macet, tidak ada proyek pembangunan itu barunya kurang ajar.

  1. H Andi Harun memang benar-benar Walikota, yang sukses memimpin di kota Samarinda.
  2. Tak sampai 100 hari menjabat sebagai Walikota Samarinda di periode pertama, Andi Harun sudah bisa menyelesaikan masalah relokasi warga di pinggiran Sungai Karang Mumus (SKM) sekitar gang Nibung Jl Soetomo dan sekitar Pasar Segiri.

Tak hanya di situ. Penataan relokasi warga dan penataan bibir bantaran SKM terus berlanjut.

Yang terbaru kita lihat, “wilayah Texas” berikutnya setelah di bantaran sungai dekat Gang Nibung-Pasar Segiri dan sekitarnya, yakni Gang Bakti Jl Lambung Mangkurat atau Jl Gatot Subroto dekat Jembatan Baru- Jl Tarmiji dan sekitarnya  pun sudah bersih dari rumah. Pinggiran sungai diturap. Jalan Tarmiji diperlebar. Wilayah kumuh dekat “Kaltim” (dulunya lagi Pinang Babaris) di belakang hotel Ibis, tempat rombong rombong menjual minuman keras atau  ada yang menyebut “Negara dalam Negara” karena sulit digusur, itu  pun kini lenyap berubah menjadi cafe.

Kaget. Terus terang, bukan saya saja. Sejumlah warga kota pun kaget. PKL kaget.  Termasuk PKL di bantaran sungai Mahakam depan Pasar Pagi kaget. Pejabat  juga kaget.

Jajaran PNS Pemkot Samarinda, termasuk pejabat kaget karena :  biasanya slow, kinerjanya.  Santai. “Kada kawa lagi” (terjemahan bahasa Banjarnya : Tidak Bisa lagi) bermalas-malasan. Mengkorupsi waktu.  Saat Andi Harun jadi Walikota kada kawa  jadi “pegawai 704”. Pegawai 704 artinya rajin turun sungsung jam 7 pagi. Tapi absen aja. Habis itu hilang atau bulik (pulang), memandikan burung atau ayam misalnya. Atau nongrong di warung. Sekitaran jam 4 an sore mencungul atau bahasa Betawinya nongol lagi. Padahal PNS, jam kerjanya 8 jam. Bukan PPPK paruh waktu atau  pegawai  honor yang tak lulus tes seleksi PPPK, rencana kerjanya 4 jam. Pejabat sibuk. Bahkan bisa melampaui jam kerja. Sering sampai malam.  Tak hanya itu, hari Sabtu dan Minggu pun,kadang ada agenda kerja Saya membacanya dari WA Group Jurnalis Samarinda. Agenda yang dishare bagian protokol Pemkot Samarinda.

Di zaman Andi Harun, di awal menjabat sudah dibuat aturan baru, telat turun ke kantor, duit TTP dipotong.

Bagi yang bukan pegawai, perlu dijelaskan sekilas apa itu TPP atau Tambahan Penhasilan PNS. TPP adalah penghasilan tambahan yang diterima PNS atau CPN di luar gaji dan tunjangan lain yang sah. Tujuannya sebagai usaha peningkatan kesejateran.

Itulah hebatnya Andi Harun. Kinerja PNS yang sebelumnya seperti kinerja pahat, yang “dicatuk” atau dipukul dulu kepalanya baru begawi (kerja), sudah mulai berkurang banyak.  Yang mucil (bandel) sudah sedikit. Bukan berarti tidak ada.

Saya ulangi lagi, itulah hebatnya Andi Harun.  Walikota rasa gubernur. Walikota vioner dan tegas. Pujiannya lainnya bisa anda tambahkan lagi sendiri.

Terlalu banyak bila saya tulisan telah banyak perubahan, sebutlah perkembangan pembangunan di kota Samarinda.  Nanti jadi panjang pujiannya. Telinga Walikota nanti bisa membesar, dan dadanya nanti bisa membusung.

Cukup beberapa paragraf di atas, Andi Harun sebagai Walikota Samarinda sudah sukses memimpin pemerintahan kota Samarinda.  Di periode pertama kurang dari 5 tahun. Sebuah capaian prestasi yang membanggakan.  Di harapkan, di periode ke 2, Andi Harun yang memilik pasangan Wakil Walikota baru H Saefuddin Zuhri dengan masa jabatan benar benar 5 tahun, akan bisa memimpin lebih hebat lagi dari periode ebelumnya.

Bila ada yang bilang, Walikota Samarinda lebih hebat di banding walikota sebelumnya, eit tunggu dulu. Walikota sebelumnya itu banyak.  Ada Kadrie Oening, Waris Husain dan Lukman Said dan Achmad Amins.

Lalu?

Nanti bagian kedua aja kita lanjutkan. Kopinya sudah habis. Kalian bertanya-tanya kan, apa hbuungannya dengan judul ; tugu cacing?  Kenapa tak ditulis judul yang manis? Misalnya ; Samarinda Sudah Cantik. Atau Andi Harun Sukses Membangun Samarinda.  Jadi soal judul, terserah saya. Sengaja. Biar kalian penasaran.  Tunggu aja kelanjutannya. Bila ingat.  Saya netizen. Bukankah netizen selalu benar?.(Bersambung)  * Foto ist.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Lainnya
Pemprov Kaltim Mulai Mendata, Guru PAUD Sampai SLTA, Baik Negeri maupun Swasta akan Diberi Tambahan Insentif

Foto ilustrasi. Semua guru di Kaltim baik negeri maupun swasta mulai dari PAUD ampai SLTA…

Jelang Hari Raya Idulfitri 2025, Kapan THR Pensiunan PNS Cair?

2025 Foto Ilustrasi. Tunjangan Hari Raya (THR) pensiunan PNS. (Sumber: Envato/Wdnld) HABAR SAMARINDA BARU –…

Asal Mula THR Adalah di Indonesia

HABAR SAMARINDA BARU – Pemerintah telah memastikan bahwa Tunjangan Hari Raya (THR) akan kembali diberikan kepada…

Kampanye #LawanJudol Resmi Diluncurkan di TikTok dengan Dukungan Pemerintah

JAKARTA, HABAR SAMARINDA BARU – Acara peluncuran kampanye #LawanJudol yang berlangsung di Auditorium Gedung Science…

Platform Digital Wajib Klasifikasi Layanan untuk Lindungi Anak-Anak

JAKARTA, HABAR SAMARINDA BARU – Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) makin serius dalam…

Menkomdigi: Humas Pemerintah Harus Jadi Garda Terdepan dalam Perang Narasi Publik

JAKARTA, HABAR SAMARINDA BARU – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan bahwa biro…

Dorong Pembangunan Efektif, Pemkot Samarinda Tekankan Efisiensi Anggaran di Orientasi RPJMD 2025-2029

SAMARINDA.HABAR SAMARINDA BARU – Pemerintah Kota Samarinda mulai mempersiapkan arah pembangunan lima tahun ke depan…

Pemkot-DPRS Samarinda Tandatangani Kesepakatan Lima Raperda Kota Samarinda Tahun 2025

SAMARINDA, HABAR SAMARINDA BARU – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)…

lawing
iklan pelantikan walikota
iklan walikota
hari aids sedunia
Habar Populer
Link Media

Tutup
Tutup